PURWOREJO-KAMIS PON | Guru Bahasa Indonesia yang mengajar di salah satu SMK favorit di Purwareja, Jawa Tengah, berhasil menyeret murid ke dalam kamar untuk haha-hihi semau dan sekehendak hati.
Skandal Gurid (Guru dan Murid) dibongkar orang tua anak. Akibatnya, guru yang mirip riwayat Zulaikha istri Raja Mesir Kuna Qifhtir, penggoda Nabi Yusuf AS. itu diberhentikan.
Sekarang guru bahasa tersebut mengajar di mana, tidak diketahui. Yang jelas kasus GURID diselesaikan secara damai.
Dilacak dari sejarah, GURID bukanlah skandal baru. Hal yang sama pernah dialami Nabi Yusuf AS ratusan tahun, bahkan ribuan tahun silam. Bedanya, Nabi Yusuf tidak terjerembab dalam kubangan terlarang, karena dia melihat petunjuk.
Zulaikha pada era Mesir Kuna tidak diasingkan. Oleh Raja Qifhtir justru dinikahkan, karena raja tahu bahwa maut segera menjemputnya. Dia ingin mati damai, begitu pula Zulaikha agar hidup damai dengan Nabi Yusuf.
Cerita murid yang digoda Guru itu di dalam Al-Qur’an disampaikan, bahwa godaan terberat untuk seorang laki-laki ada tiga.
Yang dianggap indah dalam pandangan manusia adalah cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa:
- perempuan-perempuan, 2. anak-anak, 3. harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak, dan sawah ladang.
“Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik.” rujukan Ali ‘Imran Ayat 14.
Dan murid SMK Purwareja itu gagal menangkis serangan Bu Guru, karena melalui handphone, dia diiming-imingi janji, semua permintaan (harta benda) bakal dituruti.